RTL-SDR, Radio Luar Biasa - Simple Blog Easy Blog

Latest

Pokoknya, Semuanya Dikemas Secara Simple, Agar Easy untuk Dibaca....

10 Maret 2018

RTL-SDR, Radio Luar Biasa

Beberapa minggu terakhir saya tidak sengaja menonton video di Youtube, yang mengarahkan saya pada penangkapan sinyal di frekuensi 137 MHz untuk citra satelit cuaca, seketika saya tertarik sehingga ingin menggali lebih dalam tentang cara menangkap sinyal ini. dari video-video yang saya tonton, semua mengarah ke penggunaan perangkat tambahan yang bernama RTL-SDR Dongle, SDR yaitu singkatan dari Software Defined Radio. alat ini sangat unik karena biasanya digunakan untuk menangkap sinyal digital dari DVB-T maupun dari DAB (Digital Audio Broadcasting) tetapi juga bisa kita manfaatkan untuk menangkap sinyal di frekuensi yang sangat luas yaitu dari 25 MHz sampai 1700 MHz. Seperti layaknya radio FM yang mampu menerima sinyal antara 88 - 108 MHz, namun dengan adanya RTL-SDR ini, kita bisa menangkap sinyal dengan frekuensi di rentang yang tidak biasa. Range frekuensi yang sangat luas ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai eksperimen radio.

Dengan alat ini, kita bisa mendengarkan semua komunikasi dari rentang frekuensi 25MHz sampai 1700MHz dimulai dari radio FM komersial, mendengarkan komunikasi pengguna radio panggil (HT), komunikasi radio kepolisian, komunikasi antara nahkoda kapal, bahkan sampai komunikasi di ATC (Air Traffic Control) dan penangkapan sinyal dari satelit cuaca, sayangnya kita hanya sebatas mendengarkan saja, jika ingin ikut berbicara di frekuensi tersebut, harus menggunakan perangkat lain lagi dan kita harus punya ijin siar, salah satu nya yang saya punya yaitu IAR (Ijin Amatir Radio)...sebenarnya mendengarkan percakapan di frekuensi yang dilarang, termasuk pelanggaran di beberapa negara....kalo di Indonesia saya kurang tau...hehehe...yang penting kita tidak mengganggu jalannya komunikasi yang sedang berlangsung.

bagi yang gemar bereksperimen dengan frekuensi radio, pasti akan merasakan manfaat dari RTL-SDR ini, karena kita langsung disuguhkan dengan rentang frekuensi di layar komputer, sehingga kita tidak perlu capek-capek melakukan tuning ke frekuensi tertentu, cukup melihat adanya perubahan lonjakan sinyal di layar, maka disitulah ada frekuensi yang sedang digunakan, seketika di klik maka terdengarlah suara dari pancaran di frekuensi tersebut. suara yang muncul bisa berupa suara musik, maupun suara yang berisi data digital yang perlu di-encode.

saat mulai mencari di toko online, sempat bingung karena ternyata ada beberapa tipe RTL-SDR, dari harga lumayan mahal, sampai yang paling murah, dari sensitifitas biasa saja, sampai yang bebas noise. pada akhirnya pilihan jatuh ke RTL-SDR Dongle tanpa merk yang didalamnya sudah terintegrasi dengan chipset buatan Rafael Micro dengan kode chip 820T2 dan menggunakan driver RTL2832U sebagai interface ke komputer.

Untuk dapat menggunakan RTL-SDR ini agar bisa menjadi radio dengan rentang frekuensi yang luas, yang perlu diingat adalah JANGAN gunakan driver bawaan, karena driver bawaan dari SDR tersebut adalah driver untuk menjadikan perangkat RTL-SDR kita menjadi perangkat DVB-T untuk menonton siaran TV Digital, sayangnya siaran ini tidak berlaku di Indonesia. Driver yang dibutuhkan adalah driver dari ZADIG, dimana driver ini bisa diperoleh setelah menginstall aplikasi SDRSharp. Untuk proses instalasi SDRSharp akan dilanjutkan di tulisan berikut nya...semoga tidak sibuk lagi, tulisan ini saja yang singkat ini butuh beberapa hari penyelesaian, soalnya dikerjakan sambil urus kesibukan lainnya...jadi sambil cari inspirasi, sekaligus kerja yang lainnya...hehehe

Sampai jumpa di artikel lanjutannya

Update:
Artikel lanjutan instalasi SDRSharp untuk RTL-SDR klik : http://www.hasrul.web.id/2018/03/instalasi-software-sdr-sharp-untuk-rtl.html 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar