Jadi agar kita bisa menggunakan perangkat RTL-SDR sebagai radio dengan cakupan frekuensi yang sangat luas, maka dibutuhkan driver serta aplikasi khusus agar RTL-SDR bekerja sesuai kebutuhan. langkah pertama yaitu mendownload software RTL-SDR nya di www.airspy.com...klik menu download.
kemudian klik download pada baris pertama yang muncul seperti pada gambar berikut
download pada "Windows SDR Software Package", atau jika kesulitan, langsung saja klik disini untuk langsung download aplikasinya.
setelah software nya terdownload, langkah selanjutnya yaitu ekstrak software nya ke direktori baru. di tutorial kali ini, saya mengekstrak ke drive C dalam folder SDR
langkah selanjutnya yaitu, buka folder hasil ekstrak tadi, sebelum membuka aplikasi sdr sharp, buka file "install-rtlsdr.bat" untuk mendownload driver Zadig secara online, driver Zadig ini adalah driver untuk RTL-SDR agar dapat digunakan bersama SDR Sharp dan aplikasi lainnya sebagai Radio.
setelah proses download selesai, seharusnya di direktori yang sama sudah muncul file baru bernama zadig.exe. sambungkan perangkat RTL-SDR ke port USB komputer, kemudian buka zadig.exe, seperti pada gambar berikut ini
Klik Option - List All Device untuk menampilkan semua driver yang ada.
Selanjutnya klik pada daftar dan pilih Bulk In, Interface (Interface 0). pastikan memilih Interface 0, karena interface ini yang berhubungan dengan chip radio pada RTL-SDR, Interface 1 digunakan untuk kontrol remot, dan ini tidak dibutuhkan saat ini.
klik install Driver, proses instalasi nya lumayan lama, bahkan cenderung seperti tidak ada proses instalasi driver, karena pesan yang muncul makin lama makin ngaco, tapi ikuti saja sampai selesai.
setelah driver zadig selesai diinstall, tutup zadig nya, kemudian buka SDR Sharp nya.
akan lebih baik jika buka di mode administrator, supaya semua addon nya ikut terbuka
di sebelah kiri pada bagian Source, pilih RTL-SDR (USB), kemudian klik tombol play seketika akan muncul spektrum frekuensi, jangan lupa memasang antena yang sesuai dengan frekuensi yang ingin dimonitor, contoh saat ini saya memonitor frekuensi 99,4MHz yakni RRI Baubau
demikian proses instalasi software SDR Sharp untuk keperluan Radio Monitoring,, dengan RTL-SDR ini kita sudah bisa memonitor sinyal radio dari frekuensi 25MHz sampai 1700MHz di berbagai mode modulasi diantaranya FM, AM, CW, USB, LSB, DSB dan RAW.
sampai jumpa di tulisan berikutnya.
terima kasih informasinya.. salam kenal...
BalasHapusSalam kenal balik
HapusMantap pak hasrul
BalasHapusSesuai motto nya..blog simple dan easy.. mantul pak Hasrul!
BalasHapusTolong ditambah detailnya pak: antenna bisa pake yg bawaan? Kalau bapak pakai antenna apa (dipole, yagi, ground plane, etc)? Pernah coba pakai aplikasi android/apk nya? Terus kalau sinyalnya berupa data, misalnya peta..bagaimana cara decodingnya... Saya baru pesen dongle nya pak...soalnya tertarik juga ingin tahu kemampuan dongle ini sejauh mana menyerap info radio..sekalian mau ngetest HT baofeng murmer..soalnya dikoneksi sama walkie talkie T388 yg murmer juga..gagal terus..hehe.. mgkn dgn rtl sdr bisa dilacak frekuensi si WT berapa
saya pake beberapa macam antena, ada antena dipole, ada juga omni, ada juga antea QFH untuk tangkap sinyal dari NOAA
Hapussalam kenal om harul, zadig saya tdk mau jalan kenapa ya ?? dialog box nya "zadig.exe is not a valid win32 aplication" adakah solusinya, nuwun
BalasHapusmas boleh minta wa nya?
BalasHapusPak Hasrul, apakah software nya bisa diinstall di windows 10 ?
BalasHapusTerimakasih